Doni Ardon Raih Nilai Tertinggi Sertifikasi BNSP Kualifikasi Gada Utama

MITRANEWS.NET - Direktur Utama PT Tiga Raja Securindo Doni Ardon berhasil mencetak prestasi gemilang.

Doni Ardon berhasil meraih nilai 100 pada Sertifikasi Kompetensi Profesi Satuan Pengamanan Kualifikasi Gada Utama yang diselenggarakan Badan Nasional Sertifikasi Profesi (BNSP) di Hotel Royal Palm, Cengkareng, Sabtu, 21 Januari 2023.

Nilai tersebut mengantarkan Doni Ardon mendapatkan predikat peserta Sertifikasi Kompetensi Profesi Satuan Pengamanan Kualifikasi Gada Utama dengan nilai tertinggi se- Indonesia pada tanggal tersebut.

Komentar pun bermunculan di WhatsApp Group Gada Utama yang menilai Doni Ardon layak sebagai accesor satuan pengamanan.

Baca Juga: Satbrimob Polda Metro Jaya Gandeng SMSI Gelar Pelatihan Jurnalistik

Sertifikasi Kompetensi kualifikasi Gada Utama merupakan salah satu Program Polri tentang Gada Utama berdasarkan Peraturan Kepala Kepolisian Republik Indonesia Nomor 24 tahun 2017 tentang Sistem Manajemen Keamanan.

“Hal ini sejalan dengan amanat Presiden Republik Indonesia Joko Widodo yang telah mencanangkan bahwa saat ini kita berada pada era kompetensi,” kata Komisioner Badan Nasional Sertifikasi Profesi (BNSP), Tetty D.S. Hariyanto usai menyerahkan sertifikat kompetensi profesi satuan pengamanan (Satpam) untuk kualifikasi Gada Utama, setahun lalu.

Diketahui, Sertifikasi Kompetensi Profesi Satuan Pengamanan Kualifikasi Gada Utama dilaksanakan oleh BNSP terhadap Satuan Pengamanan level tertinggi Gada Utama.

Pres Test dan Post Test Doni Ardon saat mengikuti pendidikan Gada Utama. Keberhasilan meraih nilai terbaik saat Sertifikasi Kompetensi Profesi kualifikasi Gada Utama menjadi viral di media sosial.

Baca Juga: Jelang Pemilu 2024, SMSI Kabupaten Bekasi Gelar Dialog Edukasi Ormas, Ada Faizal Hafan Farid..

Adapun materi uji kompetensi meliputi pendalaman terhadap Unit Kompetensi Profesi Jasa Pengamanan berdasarkan Keputusan Menaker RI Nomor 259 Tahun 2018 tentang Kompetensi Kerja Nasional Indonesia Kategori Aktivitas Keamanan dan Penyelidikan Bidang Jasa Satuan Pengamanan dengan unit kompetensi yaitu menentukan tingkat risiko keamanan area kerja, menentukan tingkat risiko kerawanan area kerja, menyusun rencana pengamanan, menyusun standar operasional prosedur, melaksanakan manajemen tanggap darurat, menangani konflik di lingkungan kerja, dan menyusun desain simulasi pengamanan.

Peserta juga diwajibkan membuat perencanaan pengamanan di area kerja, rencana kontijensi atau tanggap darurat, Standar Operasional Prosedur (SOP) perusahaan dan data kerawanan area kerja.

Baca Juga: Gubernur Jawa Barat Beri Penghargaan untuk Doni Ardon Sebagai Promotor Kesehatan