MITRANEWS (Bogor) - Silaturahim menjadi salah satu cara Relawan Sistem Jaminan Sosial Nasional Care, untuk menjaga komunikasi agar tetap terjaga dengan instansi-instansi terkait, baik instansi pemerintah maupun instansi swasta.
Relawan SJSNCare, kembali mengadakan kunjungan kantor Cabang BPJS Kesehatan Cibinong, yang berlokasi di jalan Tegar Beriman, Kompleks Pemda, Kabupaten Bogor.
Acara diskusi dimulai Pukul 13.30 Wib. Dan dihadiri beberapa staff BPJS Kesehatan, diantaranya, Betty Kabid Kepesertaan, yang sudah tidak asing lagi bagi relawan yang sudah sering komunikasi dengannya, baik tatap muka ataupun melalui kelas virtual JKN.

Dalam kesempatan ini, relawan SJSNCare Cibinong, diterima langsung oleh Ichwansyah Gani, Kepala Cabang BPJS Kesehatan Cibinong, dan beberapa orang staff lainnya. Rabu (15/03/2023).
Abdul Muksin, selaku koordinator relawan, setelah memperkenalkan anggota yang hadir melanjutkan dengan penyampaian beberapa point yang dibahas dalam pertemuan kali ini, juga memberikan ucapan selamat datang di Kabupaten Bogor.
"Terimakasih atas perkenalan dari relawan, dan selamat datang kepada Ichwansyah Gani, Kepala Cabang BPJS Kesehatan Cibinong", ucapnya.
Dalam kesempatan ini, Ichwansyah Gani, Kepala Cabang BPJS Kesehatan Cibinong, ucapkan terima kasih atas kedatangan relawan SJSNCare Cibinongng, sudah berkunjung ke Kantor Cabang BPJS Kesehatan.
"BPJS Kesehatan Cibinong, akan selalu berkoordinasi dengan pihak SJSNCare, jika ada pelayanan kesehatan yang tidak sesuai, di fasilitas kesehatan tingkat pertama dan tingkat lanjutan. Tentunya hal tersebut juga harus didukung dengan informasi dan data-data yang lengka", ucapnya.
Terakhir Ichwansyah Gani, menyampaikan ucapan terima kasih kepada SJSNCare dalam hal ini sudah berkunjungan silaturahmi ke Kantor Cabang BPJS Kesehatan Cibinong, demi terjalinnya komnikasi yang baik. (Kevin)
Artikel Terkait
Tingkatkan Sinergitas K-Sarbumusi Dengan PCNU Kabupaten Bogor
Syukuran Jembatan Ledeng Sindangsari Dihadiri Oleh Wakil Walikota Bogor
Relawan SJSNCare bantu warga Kabupaten Bogor yang Kurang Mampu dan sakit serta tidak punya jaminan sosial