Proyek Pembangunan Spal di Desa Kutamakmur, Anggaran Dana Desa Tahap 1 Tahun 2023, Diduga Tumpang Tindih

MITRANEWS (Karawang) - Proyek Pembangunan saluran air limbah (Spal) di dusun Citopeng dan Dusun Jati, Desa Kutamakmur, Kecamatan Tirtajaya, Karawang, yang sedang dalam pelaksanaan, diduga asal jadi. Kamis (08/06/2023).

Pasalnya, proyek yang didanai melalui sumber anggaran dana desa tahap 1 tahun 2023, untuk pembangunan spal Dusun Citopeng, sebesar Rp 133.952.200, dan Dusun Jati Rp 133.952.200. Diduga justru dikerjakan di atas pekerjaan proyek sebelumnya sehingga diduga tumpang tindih.

Saat dikonfirmasi Mitranews.net, via selularnya terkait pembangunan spal yang diduga tumpang tindih, Kepala Desa Kutamakmur, Juhariah. Membenarkan bahwa spal yang dibangun di dua dusun tersebut tumpang tindih.

"Memang benar spal tersebut tumpang tindih dengan bangunan lama, nanti tinggal di tambah panjangnya, untuk tingginya sekitar 0,30 M, dan lebarnya kalau tidak salah 0,25M", kata Juhariah saat di konfirmasi via selularnya.

Sementara itu, Sekdes Kutamakmur, saat di konfirmasi mengatakan, bahwa untuk tinggi spal tersebut 0,50 M dan lebar 0,25 M. Namun untuk pekerjaan tersebut baru satu yang di monev dan yang satu pekerjaan lagi dalam pelaksanaan.

"Tinggi Spal itu 0,50 M dan lebar 0,25M, baru satu yang di monev, pekerjaan yang satunya lagi, masih dalam pelaksanaan", kata Sekdes Kutamakmur.

Disamping itu, potensi terjadinya kekurangan volume dalam proyek ini sangat terlihat, selain dikerjakan tumpang tindih, tinggi dan lebar pondasi yang diragukan. Pekerjaan ini layak diduga tidak sesuai anggaran biaya (RAB) dan proyek seperti ini semakin menjamur.

Hal senada dikatakan, Anton Kasi PMD Kecamatan Tirtajaya, proyek Saluran air limbah (SPAL) di Desa Kutamakmur, masih dalam catatan dari hasil monev, nanti pihak kecamatan akan monev ulang. (ujg)